| Redaksi GearBattle

Dalam dunia balap motor, helm bukan sekadar pelindung kepala, melainkan komponen vital yang bisa menentukan keselamatan dan performa pembalap di lintasan.

Dua merek yang kerap dibandingkan di sirkuit tanah air adalah KYT dan NHK. Keduanya merupakan brand lokal dengan reputasi global, namun pertanyaannya, mana yang lebih proper untuk balap?

KYT unggul dari sisi pengakuan internasional. Seri KYT NX-Race dan KYT TT-Course telah mengantongi sertifikasi FIM Racing Homologation Program, standar tertinggi untuk helm balap profesional.

Helm-helm ini digunakan oleh pembalap MotoGP dan WorldSBK, menunjukkan bahwa KYT tidak hanya layak secara teknis, tapi juga telah teruji di level kompetisi tertinggi.

Teknologi kevlar, sistem ventilasi aerodinamis, bobot ringan di bawah 1500 gram, hingga desain shell agresif menjadi keunggulan teknis utama KYT.

Sementara NHK juga tidak kalah kompetitif. Helm NHK GP-R Tech menjadi andalan di ajang balap nasional dan Asia, dan kini mulai menembus Moto3.

Meski belum sepopuler KYT di level internasional, NHK terus meningkatkan standar teknisnya.

Material multi-composite, visor anti-scratch dan anti-fog, serta fitur double D-ring sudah menjadi standar.

NHK juga unggul di sisi harga, menjadikannya pilihan rasional bagi pembalap pemula hingga semi-pro yang menginginkan performa tinggi dengan bujet terukur.

Jika tolok ukur adalah sertifikasi balap internasional dan pemakaian di MotoGP, maka KYT lebih proper.

Namun jika aspek value for money dan adaptasi di tingkat lokal lebih diprioritaskan, NHK punya tempat tersendiri di arena balap.

Pada akhirnya, pilihan terbaik ditentukan oleh kebutuhan spesifik pembalap: performa puncak atau efisiensi maksimal.

Dalam dunia balap, fakta dan data bicara lebih lantang dari sekadar logo. KYT lebih unggul dalam pengakuan global, tapi NHK tetap relevan sebagai helm kompetitif di segala level.